jalan-jalan menelusuri kota jogja, tak lengkap untuk mengunjungi tugu jogja yang berada di tengah-tengah jalan menuju keselatan jl mangkubumi, ke barat jl diponogoro,ke timur jl sudirman dan ke utara jl am sangaji. tugu jogja nama lainnya tugu pal putih karena tugu itu berwarna putih. awalnya tugu di buat oleh jaman sri sultan HB I dengan nama tugu golong gilig bentuknya beda dengan tugu yang sekarang. ternyata ada filosofi dalam pembuatan tugu tersebut. tugu merupakan simbol dari lingga alat kelamin dari laki-laki dan merupakan bagian dari mikro kosmos (tugu-kraton-panggung krapyak).
ketika raja/sultan duduk dibangsal maguntur tangkil di sitihinggil utara, tugu sebagai pusat untuk berkonsentrasi raja. tugu juga bisa diibaratkan tempat bertemunya raja dan rakyat (manunggaling kawula gusti). terdapat filosofi yang besar atas didirikan tugu golog gilig ini, tetapi pemerintah belanda membangun rel kereta api dari stasiun tugu ke stasiun lempuyangan yang tepat berada di jalan malioboro guna untuk memecah konsentrasi sultan saat berkosentrasi dan pada masa pemerintahan sri sultan HB VII terjadi gempa bumi yang besar sehingga tugu golog gilig hancur. oleh pemerintahan belanada dibuat tugu pal putih dengan bentuk yang berbeda dengan tugu golong gilig sehingga mengurangi filosofi awal saat dibuat oleh sri sultan HB I.
sekarang tugu juga sedang dilakukan renovasi berupa pemberian pelataran jalan yang dulunya menggunakan aspal diganti dengan batu-batuan sehingga tampak lebih indah seperti di kota lama semarang. disetiap malam muda mudi jogja berkumpul untuk mengabadikan gambar ditugu jogja. bilangnya klo belum ke jogya berarti belum foto di tugu jogja. dikarenakan jogja sebagai kota pendidikan banyak perantau yang bersekolah di kota jogja, setelah selesai sekolah atau wisuda mereka tak lupa foto di depan tugu sebagai kenangan yang tak terlupakan ketika tinggal di kota jogja, buat cerita dikemudian hari.
Ditunggu blusukan jogja selanjutnya......
Tidak ada komentar:
Posting Komentar